Q) Are Christians allowed to show fear/worry during this time, or should we hide that feeling from our non believer friends?
A) Dengan demikian jika orang Kristen sedang takut atau kuatir tidak perlu menyangkali atau menutupi perasaan itu. Yang terpenting seperti Kristus membawa permasalahan yang dihadapi kepada Tuhan. Kristus berkata: “bukan kehendakKu yang jadi melainkan kehendakMu yang jadi”. Iman dan pengharapan kepada Tuhan menguatkanNya. Demikian juga pemazmur dalam Mazmur 22, sampai dengan ay. 19 ia berkeluh kesah kepada Tuhan tentang keadaannya menghadapi musuh dan keadaan sulit tetapi mulai ay. 20 pemazmur berdoa meminta pertolongan dari Tuhan (ay. 20-25) dan mengantisipasi pertolongan Tuhan dengan pujian dan penyembahana dan ingatan akan Dia (ay. 26-32).
Di hadapan bukan orang Kristen, kita tidak perlu menutupi ketakutan dan kekuatiran kita jika itu suatu yang nyata, seperti menghadapi virus Covid-19 sekarang ini. Takut kena virus, kuatir akan perekonnomian yang memburuk. Yang perlu diperlihatkan adalah bahwa sekalipun kesulitan itu nyata pengharapan dan iman kita kepada Tuhan adalah tetap. Dan sikap yang demikian itu dapat menjadi pembeda antara orang Kristen dan bukan orang Kristen. (DH)
