Komunitas yang mengasihi Allah dan sesama

Dua kalimat pertama dari Visi GPBB ialah “menjadi komunitas.” Bukan sekedar komunitas, tetapi komunitas murid yang menyatakan kemuliaan Allah. Sebagai komunitas Kristen, kita dipanggil untuk mengasihi Allah dan sesama dengan tulus dan tanpa syarat. Kasih ini bukan hanya perintah moral, tetapi juga cerminan dari kasih Allah yang telah dicurahkan dalam hati kita melalui Roh Kudus.

Mengasihi Allah adalah fondasi dari kasih kepada sesama. Dalam Matius 22:37-38, Yesus menekankan pentingnya mengasihi Allah dengan segenap hati, jiwa, dan akal budi. Kasih kepada Allah ini bukan hanya tentang menjalankan ritual keagamaan, tetapi juga tentang mempercayakan hidup kita sepenuhnya kepada-Nya.

Bersamaan dengan hal itu, mengasihi sesama adalah ekspresi nyata dari kasih kepada Allah. Dalam Lukas 10:25-37, Yesus mengajarkan bahwa kasih kepada sesama tidak terbatas pada orang yang dekat dengan kita, tetapi juga mencakup orang-orang yang membutuhkan pertolongan kita, bahkan jika mereka adalah musuh kita. Perumpamaan tentang orang Samaria yang Murah Hati menunjukkan bahwa kasih kepada sesama dapat diwujudkan dalam tindakan nyata, seperti membantu orang yang terluka dan membutuhkan pertolongan.

Beberapa prinsip kasih kepada sesama yang dapat kita pelajari dari Matius 22:39 dan Lukas 10:25-37 adalah (1) Kasih yang tidak memilih: Kasih kepada sesama tidak terbatas pada orang yang dekat dengan kita, tetapi mencakup semua orang yang membutuhkan pertolongan kita; (2) Kasih yang aktif dan nyata: Kasih kepada sesama bukan hanya tentang perasaan, tetapi juga tentang tindakan nyata yang membantu orang lain;(3) Kasih yang tanpa syarat: Kasih kepada sesama tidak bergantung pada kondisi atau situasi, tetapi merupakan ekspresi dari kasih Allah yang tanpa syarat.

Tiga puluh tahun telah berselang sejak awal visi GPBB terbentuk. Kiranya GPBB dapat semakin “menjadi komunitas” yang menghidupi dan menyatakan kasih Allah kepada sesama. Mari kita berusaha untuk mengasihi Allah dan sesama dengan tulus dan tanpa syarat, sehingga dalam anugerah Tuhan, kita dapat menjadi saksi Injil Kristus di dunia ini. Selamat Ulang Tahun ke-30 GPBB! Tuhan memberkati! (YJ)

Image from Pexels